According to the Managing Director of BSB Riyanto, these products as one of the alternative products that can be owned by its customers. "It used to shape the form of asset endowments. But now cash and can not be eternal, but it can be futures," he said in a joint opening ceremony here on Monday (15 / 8). (source)
The cooperation has been carried out since a month ago. Therefore, the group Bukopin, fundraising through waqf only about 900 million. Riyanto describes this product as a strategic move the company to assist the government in raising funds or social endowments.
In addition to cooperation with BWI, BSB has also been cooperating with Wallet Duafa, Rumah Zakat, Zakat Golkar Gozis Agency, and National Zakah Lazis Muhammadiyah. These social programs, continued Riyanto, very important and become one of the BSB's mission to do much for the people of Indonesia to reduce poverty.
BSB was officially appointed the Ministry of Religious Affairs became one of the recipients waqf money with 8 other Islamic banks.
Meanwhile, according to Chief of the Division of Business Development & Supervision Branch BSB Noor Cholis confirms the results of the management of waqf funds is around 40% for BSB and 60% for BWI. (Agus Y)
Bank Bukopin Syariah Luncurkan Produk Wakaf
Jakarta (16/8) Untuk memberikan pelayanan kepada para nasabah dan masyarakat dalam pendanaan wakaf, PT Bank Syariah Bukopin (BSB) bekerjasama dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI) meluncurkan produk wakaf uang.
Menurut Dirut BSB Riyanto, produk ini sebagai salah satu alternative produk yang bisa dimiliki para nasabah. "Dulu wakaf bentuknya berupa aset. Namun sekarang bisa tunai dan tidak harus abadi, tapi bisa berjangka," ujarnya dalam acara buka bersama di Jakarta, Senin (15/8).
Adapun kerjasama ini sudah dilakukan sejak sebulan lalu. Karenanya, secara grup Bukopin, pengumpulan dana lewat wakaf ini baru sekitar Rp900 juta. Riyanto menjelaskan produk ini sebagai langkah strategis perusahaan untuk membantu pemerintah dalam menggalang dana wakaf atau sosial.
Selain kerjasama dengan BWI, BSB juga telah menjalin kerjasama dengan Dompet Duafa, Rumah Zakat, Badan Zakat Golkar Gozis, dan Badan Zakat Muhammadiyah Lazis. Program sosial ini, lanjut Riyanto, sangat penting dan menjadi salah satu misi BSB untuk berbuat banyak bagi masyarakat Indonesia guna mengentaskan kemiskinan.
BSB resmi ditunjuk Kementerian Agama menjadi salah satu penerima wakaf uang bersama 8 bank syariah lainnya.
Sementara, menurut Kepala Divisi Pengembangan & Supervisi Bisnis Cabang BSB Noor Cholis menegaskan bagi hasil dari pengelolaan dana wakaf ini sekitar 40% untuk BSB dan 60% untuk BWI. (Agus Y)
No comments:
Post a Comment