Khairullah, Chief of Retail Banking said the company BRI Syariah fund-raising target by the end of the year savings could increase by Rp 2 trillion, compared with the position in mid-August Rp1, 4 trillion. (source)
"With these targets we expect a portion of our cost of funds could increase by about 25% of all TPF [third-party funds] than the current 20%," he said today.
Currently, the subsidiary, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, has total deposits of about Rp 7, 5 trillion, with a portion of deposits amounting to Rp 5, 6 trillion and deposits amounting to Rp500 billion.
He said the company relies on rain gold promo sweepstakes to attract new customers as well as triggering its customers increase savings fund. In this promo Syariah BRI has prepared a 9 kg of gold which will be distributed to the lucky 1,000 customers during 2011.
In addition, he continued, the company also relies on several other advantages, such as free administrative costs so that the value of the funds deposited will not be reduced. "The opening of savings can also be done with the funds begin to 50,000," he said.
He added the savings customers can also withdraw funds in the tens of thousands of Automated Teller, namely BRI network, ATM and ATM Bersama Prima.
Khairullah expensive add BRI Syariah fund portion of the current which is the outcome of the performance of the company who want to boost rapid financing of post do pemisahana business (spin off) in 2009. "After the spin off we genjot deposits because it requires funds to finance expansion," he said.
But as business travelers, BRI Syariah reduce costly funds to boost its share of cheap funds in stages. "We are targeting low-cost funds in the next year we can reach 30% of the entire portfolio of deposits," he said. (FAA)
Ada hujan emas, BRI Syariah incar tabungan Rp2 triliun
JAKARTA: PT Bank Rakyat Indonesia Syariah menargetkan dana tabungan dapat meningkat sebesar Rp2 triliun dengan mengandalkan promosi hadiah hujan emas.
Khairullah, Chief of Retail Banking BRI Syariah mengatakan perseroan menargetkan penghimpunan dana tabungan pada akhir tahun dapat meningkat sebesar Rp2 triliun dibandingkan dengan posisi pada pertengahan Agustus sebesar Rp1,4 triliun.
"Dengan target tersebut kami mengharapkan porsi dana murah kami dapat meningkat sekitar 25% dari seluruh DPK [dana pihak ketiga] dibandingkan dengan saat ini sebesar 20%," ujarnya hari ini.
Saat ini, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk ini, memiliki total DPK sekitar Rp7,5 triliun dengan porsi deposito sebesar Rp5,6 triliun dan giro sebesar Rp500 miliar.
Dia mengatakan perseroan mengandalkan promo undian hujan emas untuk menjaring nasabah baru serta memicu para customer meningkatkan dana tabungan. Dalam promo ini BRI Syariah telah menyiapkan 9 kg emas yang akan dibagikan kepada 1.000 nasabah yang beruntung selama 2011.
Selain itu, lanjutnya, perseroan juga mengandalkan beberapa keunggulan lain, seperti bebas biaya administrasi sehingga nilai dana yang disimpan tidak akan berkurang. "Pembukaan tabungan juga dapat dilakukan dengan dana mulai Rp50.000," ujarnya.
Dia menambahkan nasabah tabungan juga dapat menarik dana pada puluhan ribu Anjungan Tunai Mandiri, yakni jaringan BRI, ATM Prima dan ATM Bersama.
Khairullah menambahkan porsi dana mahal BRI Syariah yang besar saat ini merupakan imbas dari kinerja perseroan yang ingin menggenjot pembiayaan cepat pasca melakukan pemisahana usaha (spin off) pada 2009 lalu. "Pasca spin off kami genjot deposito karena membutuhkan dana untuk ekspansi pembiayaan," ujarnya.
Namun seiring perjalanan bisnis, BRI Syariah mengurangi porsi dana mahal dengan menggenjot dana murah secara bertahap. "Kami targetkan pada tahun depan dana murah kami dapat mencapai 30% dari seluruh portofolio DPK," ujarnya. (faa)
Khairullah, Chief of Retail Banking BRI Syariah mengatakan perseroan menargetkan penghimpunan dana tabungan pada akhir tahun dapat meningkat sebesar Rp2 triliun dibandingkan dengan posisi pada pertengahan Agustus sebesar Rp1,4 triliun.
"Dengan target tersebut kami mengharapkan porsi dana murah kami dapat meningkat sekitar 25% dari seluruh DPK [dana pihak ketiga] dibandingkan dengan saat ini sebesar 20%," ujarnya hari ini.
Saat ini, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk ini, memiliki total DPK sekitar Rp7,5 triliun dengan porsi deposito sebesar Rp5,6 triliun dan giro sebesar Rp500 miliar.
Dia mengatakan perseroan mengandalkan promo undian hujan emas untuk menjaring nasabah baru serta memicu para customer meningkatkan dana tabungan. Dalam promo ini BRI Syariah telah menyiapkan 9 kg emas yang akan dibagikan kepada 1.000 nasabah yang beruntung selama 2011.
Selain itu, lanjutnya, perseroan juga mengandalkan beberapa keunggulan lain, seperti bebas biaya administrasi sehingga nilai dana yang disimpan tidak akan berkurang. "Pembukaan tabungan juga dapat dilakukan dengan dana mulai Rp50.000," ujarnya.
Dia menambahkan nasabah tabungan juga dapat menarik dana pada puluhan ribu Anjungan Tunai Mandiri, yakni jaringan BRI, ATM Prima dan ATM Bersama.
Khairullah menambahkan porsi dana mahal BRI Syariah yang besar saat ini merupakan imbas dari kinerja perseroan yang ingin menggenjot pembiayaan cepat pasca melakukan pemisahana usaha (spin off) pada 2009 lalu. "Pasca spin off kami genjot deposito karena membutuhkan dana untuk ekspansi pembiayaan," ujarnya.
Namun seiring perjalanan bisnis, BRI Syariah mengurangi porsi dana mahal dengan menggenjot dana murah secara bertahap. "Kami targetkan pada tahun depan dana murah kami dapat mencapai 30% dari seluruh portofolio DPK," ujarnya. (faa)
Source : http://www.bisnis.com/articles/ada-hujan-emas-bri-syariah-incar-tabungan-rp2-triliun - Aug 19, 2011 - google translate
No comments:
Post a Comment