Saturday, December 17, 2011

INDONESIA - BANKING - 7 Islamic Banks cooperate with Muhammadiyah

Jakarta (15/12) - A total of seven Islamic banks today conduct a joint collaboration with Muhammadiyah in terms of cash management. These banks are Bank Syariah Bukopin (BSB), Bank Syariah Mandiri (BSM), Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah, Negar Savings Bank (BTN) Sharia, Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sharia, Bank Muamalat Indonesia (BMI), and Bank Danamon Syariah.
Cooperation itself is set forth in the joint signing of a memorandum of understanding that made the Chairman of Muhammadiyah, Din Syamsudin with representatives of each Islamic bank at the House of Muhammadiyah Jakarta, Thursday (15/12).  (source)


With this partnership, 7 Islamic banks are able to freely provide banking services to the citizens of Muhammadiyah. More than that there are about Rp 10 trillion of funds circulating in Muhammadiyah. This is certainly a target market that can be achieved.
Muhammadiyah chairman said the cooperation is related to the recommendations of the Congress in which residents are encouraged to use the Muhammadiyah Islamic banking services. With this partnership is also expected of the Muhammadiyah fund management can better focus.
"At this time the manager and the Muhammadiyah about 170 financial institutions. With this partnership will further be narrowed so that it can better focus its management," he said.
While Director of Business BNI Syariah, Bambang Widjanarko revealed before this partnership, BNI Syariah already banya that funding for Charitable Enterprises Muhammadiyah. But with the expansion of this cooperation can more freely.
"If there are funds of Rp 10 trillion divided by 7 banks could be $ 1 trillion. But I think $ 1 trillion is gradual," he said.
Just like BNI Syariah, Director of Bank Muamalat Indonesia (BMI), BMI Andi Buchori said synergies with Muhammadiyah has been going on long before this partnership.
"The grants Muamalat miliayaran may have reached tens of dollars to members of the Muhammadiyah Tamwil baitul. With this partnership will make a cash management how existing funds can be managed well," he said. (Deuteronomy).

7 Bank Syariah Bidik Muhammadiyah

E-mail Print PDF
Jakarta (15/12)- Sebanyak 7 bank syariah hari ini melakukan kerjasama secara bersama dengan Muhammadiyah dalam hal cash management. Bank-bank tersebut adalah Bank Syariah Bukopin (BSB), Bank Syariah Mandiri (BSM), Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah, Bank Tabungan Negar (BTN) Syariah, Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syariah, Bank Muamalat Indonesia (BMI), dan Bank Danamon Syariah.
Kerjasama itu sendiri dituangkan dalam Penandatangan nota bersama kesepahaman yang dilakukan Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsudin dengan perwakilan masing-masing bank syariah di Gedung PP Muhammadiyah Jakarta, Kamis (15/12).
Dengan kerjasama ini, 7 bank syariah tersebut dapat dengan leluasa memberikan layanan perbankan kepada warga Muhammadiyah. Lebih dari itu ada sekitar Rp 10 triliun dana yang beredar di Muhammadiyah. Hal ini tentunya menjadi target pasar yang dapat diraih.
Ketua PP Muhammadiyah mengatakan kerjasama ini berkaitan dengan rekomendasi dari Muktamar dimana warga Muhammadiyah dihimbau untuk menggunakan jasa perbankan syariah. Dengan kerjasama ini pula diharapkan pengelolaan dana Muhammadiyah dapat lebih fokus.
"Saat ini pengelola dan Muhammadiyah sekitar 170 lembaga keuangan. Dengan kerjasama ini akan lebih dipersempit sehingga bisa lebih fokus pengelolaannya," ujarnya.
Sementara Direktur Bisnis BNI Syariah, Bambang Widjanarko mengungkapkan sebelum adanya kerjasama ini, BNI Syariah memang sudah banya melakukan pembiayaan terhadap Amal Usaha Muhammadiyah. Namun dengan adanya kerjasama ini ekspansi yang dilakukan bisa lebih leluasa.
"Kalau dananya ada Rp 10 triliun dibagi 7 bank bisa dapat Rp 1 triliun. Tapi saya rasa Rp 1 triliun itu bertahap," ungkapnya.
Sama seperti BNI Syariah, Direktur Bank Muamalat Indonesia (BMI), Andi Buchori mengatakan sinergi BMI dengan Muhammadiyah sudah berlangsung jauh sebelum adanya kerjasama ini.
"Penyaluran dana Muamalat mungkin sudah mencapai puluhan miliayaran rupiah kepada anggota-anggota baitul tamwil Muhammadiyah. Dengan adanya kerjasama cash management akan membuat bagaiman dana-dana yang ada dapat dikelola dengan baik," ujarnya.(Ul).

Source :  http://www.pkesinteraktif.com/berita/bank/3105-7-bank-syariah-bidik-muhammadiyah.html - Dec 16, 2011 - google translate

No comments:

Post a Comment