Saturday, December 17, 2011

INDONESIA - BANKING - Muamalat Embraces Sharia SMF Shelter Fund

Jakarta (14/12) - Financing shelter is now the belle of the retail banking in extending financing. Predicted by 2012 the demand for residential mortgages is still very high. This is certainly not wasted by the banking and Islamic banking is no exception Muamalat Indonesia (BMI) is one of them.  (source)


BMI in cooperation with the Financial Multigriya Facility (SMF) to expand Sharia financing Occupancy (PHS). Cooperation for the financing of the two institutions will be run in three years with a ceiling of Rp 100 billion.
Signing of this banking cooperation signed by the Director Corporate and CEO, BMI Luluk Mahfudah SMF Raharjo Adisusanto which was also witnessed by the Director of Retail Bank Muamalat Gunadi Andrian at the headquarters of Bank Muamalat Jakarta, Wednesday (14/12).
"Financing is specifically designed for the individual with a tenor of up to 15 years with a maximum ceiling of at least 50 million of financing to a maximum of Rp250 million. But for home remodeling ceiling below Rp25 million with a term of five years," Luluk Mahfudah when signing the draft cooperation.
This cooperation, clear Luluk, berakad Mudharabah Muqayyaddah between the two institutions. Where the investor funds managed SMF BMI. In this contract, the investor has the right to determine which sectors are to be placed to profit together.
"Islamic residential financing product provides two alternative transactions for customers is a joint venture (Musharaka mutanaqisah) who applied for ownership of new properties, second and take over. System of sale (murabaha) provide a broader spectrum of the indent, renovation and purchase of renovations, "he continued.
As of third quarter 2011 Islamic finance has contributed to the occupancy of 28% or equivalent to Rp 3.6 trillion of the total number of retail financing Muamalat Rp 11, 94 trillion, while total financing of the pioneers of Islamic banking in Indonesia was recorded at Rp 20.97 trillion. ( Ul)

Muamalat Rangkul SMF Biayai Hunian Syariah

E-mail Print PDF
Jakarta (14/12)- Pembiayaan hunian kini tengah menjadi primadona perbankan dalam menyalurkan pembiayaan ritel. Diprediksikan hingga tahun 2012  permintaan akan kredit kepemilikan hunian masih sangat tinggi. Hal ini tentunya tidak disia-siakan oleh perbankan tak terkecuali perbankan syariah dan Bank Muamalat Indonesia (BMI) salah satunya.

BMI bekerjasama dengan Sarana Multigriya Finansial (SMF) untuk memperluas pembiayaan Hunian Syariah (PHS). Kerja sama untuk pembiayaan antara kedua institusi ini akan dijalankan dalam waktu tiga tahun dengan plafon Rp100 miliar.
Penandatanganan naskah kerjasama perbankan ini ditandatangani oleh Direktur Korporasi BMI Luluk Mahfudah dan Dirut SMF Raharjo Adisusanto yang juga disaksikan oleh Direktur ritel Bank Muamalat Andrian Gunadi di kantor pusat Bank Muamalat Jakarta, Rabu (14/12).
"Pembiayaan ini khusus diperuntukkan bagi kalangan individu dengan jangka waktu pengembalian hingga 15 tahun dengan maksimal plafon pembiayaan minimal Rp50 juta sampai maksimal Rp250 juta. Namun bagi renovasi rumah plafonnya di bawah Rp25 juta dengan jangka waktu lima tahun," Luluk Mahfudah saat menandatangani draft kerjasama.
Kerja sama ini, jelas Luluk, berakad Mudharabah Muqayyaddah antara kedua institusi. Di mana dana investor yaitu SMF dikelola BMI. Dalam akad ini, investor berhak menentukan sektor mana saja yang akan ditempatkan untuk mendapatkan keuntungan bersama.
"Produk pembiayaan hunian syariah ini memberikan dua alternatif transaksi bagi nasabah yaitu secara kongsi (musyarakah mutanaqisah)yang diterapkan bagi pemilikan properti baru, second maupun take over. Sistem jual beli (murabahah) memberikan spektrum yang lebih luas berupa indent, renovasi serta pembelian renovasi," lanjutnya.
Per triwulan III 2011 pembiayaan hunian syariah telah berkontribusi sebesar 28 % atau senilai Rp 3,6 triliun dari total angka pembiayaan ritel Bank Muamalat sebesar Rp 11, 94 triliun, adapun total pembiayaan pionir perbankan syariah di Indonesia ini tercatat Rp 20,97 triliun.(Ul)

Source :  http://www.pkesinteraktif.com/berita/bank/3101-muamalat-rangkul-smf-biayai-hunian-syariah.html - Dec 15, 2011 - google translate

No comments:

Post a Comment