WWW.REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - The separation of business units sharia (spin off) at rated insurance company will be a stimulus for the growth of the Takaful industry. Encouragement separation shariah business unit will be included in insurance law.
Vice Chairman of the General Insurance Association of Indonesia Sharia (AASI), Yudha Primary, said the separation of business units in the Islamic insurance companies will encourage the increasingly competitive industry. When it became its own entity, the performance of insurance companies will be more motivated to be commensurate with other companies. (source)
Vice Chairman of the General Insurance Association of Indonesia Sharia (AASI), Yudha Primary, said the separation of business units in the Islamic insurance companies will encourage the increasingly competitive industry. When it became its own entity, the performance of insurance companies will be more motivated to be commensurate with other companies. (source)
"That way, should (Takaful industry) will be greater," said Yudha.
If there are rules requiring the separation of business units sharia, Yudha assess insurance companies need time to consider the capital and human resources (HR). If you want to split, the company should look first whether capital is adequate or need any additions. At least the capital that needs to be added to the company to spin off its shariah unit of Rp 50 billion.
Because of the need to add capital, the separation of business units depending on the policy sharia is still considered the parent company. Therefore, the rules governing the separation of business units need to emphasize the commitment of sharia parent company. Because, said Yudha, the parent company chose to focus sometimes enlarge the business ahead of the capital increase.
Spin Off Dorong Perusahaan Asuransi Syariah Kompetitif
Kamis, 02 Pebruari 2012 05:20 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemisahan unit usaha syariah (spin off) di perusahaan asuransi dinilai akan menjadi stimulus bagi pertumbuhan industri asuransi syariah. Dorongan pemisahan unit usaha syariah tersebut nantinya akan dimasukkan dalam undang-undang perasuransian.
Wakil Ketua Umum Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI), Yudha Pratama, mengatakan pemisahan unit usaha syariah di perusahaan asuransi akan mendorong industri semakin kompetitif. Ketika sudah menjadi badan usaha sendiri, kinerja perusahaan asuransi syariah akan lebih terdorong agar sepadan dengan perusahaan lain.
Wakil Ketua Umum Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI), Yudha Pratama, mengatakan pemisahan unit usaha syariah di perusahaan asuransi akan mendorong industri semakin kompetitif. Ketika sudah menjadi badan usaha sendiri, kinerja perusahaan asuransi syariah akan lebih terdorong agar sepadan dengan perusahaan lain.
“Dengan begitu, semestinya (industri asuransi syariah) akan lebih besar, “ kata Yudha.
Jika ada aturan yang mewajibkan pemisahan unit usaha syariah, Yudha menilai perusahaan asuransi perlu waktu untuk mempertimbangkan modal dan sumber daya manusia (SDM). Kalau mau pisah, perusahaan harus melihat dulu apakah modal sudah mencukupi atau perlu ada penambahan. Sedikitnya modal yang perlu ditambahkan perusahaan untuk spin off unit syariah sebesar Rp 50 miliar.
Lantaran perlu tambah modal, pemisahan unit usaha syariah dinilai masih tergantung kebijakan perusahaan induk. Karena itu, peraturan yang mengatur pemisahan unit usaha syariah perlu menekankan komitmen perusahaan induk. Karena, kata Yudha, perusahaan induk terkadang memilih fokus memperbesar bisnis dulu daripada penambahan modal.
Jika ada aturan yang mewajibkan pemisahan unit usaha syariah, Yudha menilai perusahaan asuransi perlu waktu untuk mempertimbangkan modal dan sumber daya manusia (SDM). Kalau mau pisah, perusahaan harus melihat dulu apakah modal sudah mencukupi atau perlu ada penambahan. Sedikitnya modal yang perlu ditambahkan perusahaan untuk spin off unit syariah sebesar Rp 50 miliar.
Lantaran perlu tambah modal, pemisahan unit usaha syariah dinilai masih tergantung kebijakan perusahaan induk. Karena itu, peraturan yang mengatur pemisahan unit usaha syariah perlu menekankan komitmen perusahaan induk. Karena, kata Yudha, perusahaan induk terkadang memilih fokus memperbesar bisnis dulu daripada penambahan modal.
No comments:
Post a Comment