Thursday, April 05, 2012

INDONESIA - BANKING - Bank Muamalat to Fund Renewable Energy Projects

www.investor.co.id - JAKARTA - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (BMI) to fund renewable energy projects with a total disbursement of Rp 782.9 billion. This figure is taken from Muamalat financing in the energy sector amounted to Rp 2.25 trillion.

"So our target market is still in the sector and based on the data we have, at present there are approximately 13 such projects," said Director of Corporate BMI Luluk Mahfudah here on Tuesday during a press conference about the exposure of the performance of BMI in 2011. (source)



He said there were four projects in operation and the area has huge potential, so that BMI also put a big target.

"In 2012, we continue the funding of projects currently in development. So the area was spread from Sumatra, North Sumatra, to be precise in South Sumatra and Sulawesi, and there are in West Java," said Luluk.

BMI hopes that renewable energy projects can get an extra about USD 300-400 billion. Thus have substantial funds in addition in addition to completion of construction projects ongoing at this time.

Project that took about 11 companies Independent Power Producer (IPP) project plans to build 13 Mini Hydro Power Plant in the five provinces in Indonesia.

Luluk plans to continue to develop its human resources to channel financing to the energy sector. (tk / ant)

Bank Muamalat Danai Proyek Energi Terbarukan
Selasa, 3 April 2012 | 16:14
Direktur Korporasi BMI Luluk Mahfudah Direktur Korporasi BMI Luluk Mahfudah


JAKARTA - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (BMI) mendanai proyek energi terbarukan dengan total penyaluran Rp 782,9 miliar. Angka tersebut diambil dari pembiayaan Bank Muamalat di sektor energi sebesar Rp 2,25 triliun.

"Jadi memang target pasar kami masih di sektor tersebut dan berdasarkan data yang kami punya, saat ini kurang lebih ada 13 proyek tersebut," kata Direktur Korporasi BMI Luluk Mahfudah di Jakarta, Selasa saat konferensi pers tentang pemaparan kinerja BMI pada 2011.

Dia mengatakan sudah ada empat proyek yang beroperasi dan bidang tersebut memiliki potensi yang cukup besar sehingga BMI juga memasang target yang besar.

"Pada 2012, kami melanjutkan pendanaan proyek yang sedang dalam pembangunan. Jadi wilayahnya pun tersebar dari daerah Sumatera, tepatnya Sumatera Utara hingga di Sumatera Selatan, kemudian di Sulawesi, dan ada yang di daerah Jawa Barat," kata Luluk.

BMI berharap, proyek energi yang terbarukan bisa mendapat tambahan sekitar Rp 300-400 miliar. Dengan demikian memiliki dana yang cukup besar sebagai tambahan di samping melakukan penyelesaian pembangunan proyek yang sedang berlangsung pada saat ini.

Proyek yang menggandeng sekitar 11 perusahaan Penghasil Tenaga Mandiri (IPP) berencana membangun 13 proyek Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro di lima provinsi di Indonesia.

Luluk berencana dapat terus mengembangkan sumber daya manusianya untuk menyalurkan pembiayaan kepada sektor energi. (tk/ant)

Source :  http://www.investor.co.id/moneyandbanking/bank-muamalat-danai-proyek-energi-terbarukan/33289  - April  3, 2012 - google translate

No comments:

Post a Comment