Tuesday, July 31, 2012

INDONESIA - BANKING - BNI Syariah Distributes Funding Rp5, 86 Trillion

www.bisnis.com - SURABAYA: PT Bank BNI Syariah post the disbursement of funding 31% increase during the first half of 2012 which became Rp5, 866 trillion.

Director of Operations and Financial said BNI Syariah Junaidi Hisom third-party fund-raising achievement also increased from Rp 5 that is, 31 trillion at the end of 2011 to Rp 7, 25 trillion as of June 2012.

According to him, to switch to public awareness of Islamic finance products to boost the expansion of the bank involved. BI includes policy which only raised the mortgage down payment for conventional bank.

"It is not a significant impact but the impact is starting to look, even the majority of our funding absorption during the first half of 2012 are in the property sector," he said on the sidelines of fasting together with the orphans and the delivery of sweepstakes Light Rezeki Hasanah in Surabaya, today(source)



These activities is a series of Ramadhan Safari BNI Syariah to several branch offices throughout Indonesia.

Junaidi explained 60% of the total financing BNI Syariah during January-June 2012 total of Rp2, 37 trillion in consumer sector absorbed. Of the total, the composition property (Griya Hasanah) is relatively large.

He hopes that the consumer uptake will be greater, especially for financing this property now becomes the focus of the bank concerned. (Yus)

BNI Syariah Salurkan Pembiayaan Rp5,86 Triliun


Compact_bni_syariah1
SURABAYA: PT Bank BNI Syariah bukukan kenaikan penyaluran pembiayaan 31% sepanjang semester pertama 2012 yakni menjadi Rp5,866 triliun. 
 
Direktur Operasional dan Keuangan BNI Syariah Junaidi Hisom mengatakan pencapaian penghimpunan dana pihak ketiga juga mengalami peningkatan yakni dari Rp5,31 triliun pada akhir 2011 menjadi Rp7,25 triliun per Juni 2012.
 
Menurutnya, kesadaran masyarakat untuk beralih ke produk pembiayaan syariah ikut mendongkrak ekspansi bank tersebut. Termasuk kebijakan BI yang hanya memberlakukan kenaikan uang muka KPR kepada bank konvensional.
 
“Memang dampaknya belum signifikan akan tetapi pengaruhnya sudah mulai terlihat, bahkan sebagian besar penyerapan pembiayaan kami sepanjang semester I 2012 berada di sektor  properti,” ujarnya disela-sela buka puasa bersama dengan anak yatim dan penyerahan undian Cahaya Rezeki Hasanah di Surabaya, hari ini.
 
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Safari Ramadhan BNI Syariah ke beberapa kantor cabang di seluruh Indonesia.
 
Junaidi menjelaskan 60% dari total pembiayaan BNI Syariah sepanjang Januari-juni 2012 sebanyak Rp2,37 triliun terserap di sektor konsumer. Dari total itu, komposisi property (Griya Hasanah) relatif besar.
 
Dia berharap penyerapan sektor konsumer tersebut akan semakin besar, terutama terhadap pembiayaan properti yang sekarang ini menjadi fokus bank bersangkutan. (yus)

No comments:

Post a Comment