Saturday, August 06, 2011

INDONESIA - BANKING - BI has not received reports acquisition of Bank Ina

JAKARTA: Bank Indonesia said had not received official notification of Affin Holdings Bhd, a Malaysian bank, who canceled a planned acquisition of PT Bank Ina Perdana.

"There has been no formal notification," said Joni Swastanto, Director of Licensing and Banking Information relating Business BI when confirmed cancellation information acquisition, today. (source)



As quoted by Bloomberg, Affin Holdings has suspended an agreement to acquire PT Ina Prime, which is caused by the plan of Bank Indonesia (BI) that would restrict ownership of shares.

Affin also said there is a chance to renegotiate the acquisition proposal after the central bank issued a policy limiting share ownership.

In the past year, Affin has plans acquisition of 80% stake in Bank-funded Ina RM 138 million or around Rp 390 billion. Affin also has submitted application documents and the acquisition in May 2011. (FAA)

BI belum terima laporan akuisisi Bank Ina
hed On: 05 August 2011 JAKARTA: Bank Indonesia menyatakan belum menerima pemberitahuan resmi dari Affin Holding Bhd, bank asal Malaysia, yang membatalkan rencana akuisisi PT Bank Ina Perdana.

“Belum ada pemberitahuan formal,” ujar Joni Swastanto, Direktur Perijinan dan Informasi Perbankan BI ketika dikonfirmasi Bisnis terkait informasi pembatalan akuisisi tersebut, hari ini

Seperti dikutip dari Bloomberg, Affin Holding telah menghentikan kesepakatan untuk mengakuisisi PT Ina Perdana, yang disebabkan oleh rencana Bank Indonesia (BI) yang akan membatasi kepemilikan saham.

Affin juga menyatakan ada kemungkinan melakukan negosiasi ulang proposal akuisisi tersebut setelah bank sentral mengeluarkan kebijakan pembatasan kepemilikan saham.

Pada tahun lalu, Affin mengemukakan rencana akuisisi 80% saham Bank Ina dengan dana RM 138 juta atau sekitar Rp 390 miliar. Affin juga telah menyerahkan dokumen permohonan akuisisi pada Mei 2011 lalu. (faa)

http://www.bisnis.com/finansial/perbankan/34357-bi-belum-terima-laporan-akuisisi-bank-inaAug 5, 2011 - google translate

No comments:

Post a Comment