Wednesday, September 28, 2011

INDONESIA - KUR - Target BRISyariah Financing Rp1, 2 Trillion

JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) until 16 September 2011 is already delivering the People's Business Credit (KUR) amounting to Rp12, 125 trillion (121.5%) by the number of debtors as many as 1,270,871 people.

Deputy Minister of state field services, Parikesit Suprapto, at the office of the Ministry of State Owned Enterprises, Jakarta, on Tuesday, said the BRI is a bank from year to year always gives the greatest running KUR among other national banks. (source)


Realization of the absorption of KUR until 16 September 2011 has exceeded the target of Rp20 trillion, namely Rp21, 021 trillion (105.1%) by the number of debtors 1,433,337. "KUR BRI consists of retail around Rp2, 179 trillion and micro Rp9, 946 trillion," he said.

After the BRI, the distribution of the largest KUR diiikuti by 13 regional development banks (BPD) of Rp2, 738 trillion (99.6%) in debtors 35 862, and PT Bank Mandiri Tbk Rp2, 7 trillion (90%) to 80,556 debtors.

The next position is PT Bank Negara Indonesia Tbk amounting to Rp2, 301 trillion (92%) with 35,154 debtors, PT Bank Syariah Mandiri amounting to Rp555 billion (92.5%) with the 6324 debtors.

Then followed by the State Savings Bank Tbk PT around Rp461 billion (57.7%) with the 1096 debtors Tbk and PT Bank Bukopin of Rp141 billion in 3474 debtors. (gor / ant)

BRI Salurkan KUR Rp12,125 Triliun
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) hingga 16 September 2011 ini sudah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp12,125 triliun (121,5%) dengan jumlah debitor sebanyak 1.270.871 orang.

Deputi Menteri BUMN bidang Jasa, Parikesit Suprapto, di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa, mengatakan BRI merupakan perbankan yang dari tahun ke tahun selalu memberikan kucuran KUR terbesar di antara perbankan nasional lainnya.

Realisasi penyerapan KUR hingga 16 September 2011 telah melampaui target sebesar Rp20 triliun, yakni Rp21,021 triliun (105,1%) dengan jumlah debitor 1.433.337. "KUR BRI ini terdiri dari ritel sekitar Rp2,179 triliun dan mikro Rp9,946 triliun," tuturnya.

Setelah BRI, penyaluran KUR terbesar diiikuti oleh 13 bank pembangunan daerah (BPD) sebesar Rp2,738 triliun (99,6%) dengan debitor 35.862, dan PT Bank Mandiri Tbk Rp2,7 triliun (90%) dengan 80.556 debitor.

Posisi berikutnya adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk sebesar Rp2,301 triliun (92%) dengan 35.154 debitor, PT Bank Mandiri Syariah sebesar Rp555 miliar (92,5%) dengan 6.324 debitor.

Kemudian disusul oleh PT Bank Tabungan Negara Tbk sekitar Rp461 miliar (57,7%) dengan 1.096 debitor serta PT Bank Bukopin Tbk sebesar Rp141 miliar dengan 3.474 debitor. (gor/ant)


No comments:

Post a Comment