Sofyan said he would continue the program that is predetermined. In addition, he will try to increase the contribution of FE to the financial industry, especially banks in terms of Human Resources (HR).
"I will increase the contribution of FE Trisakti to banks. I will reproduce the study programs, seminars, training, and conduct cooperation with other institutions from abroad," he said.
Linked to Islamic economics, he acknowledges is exploring the establishment of Islamic Economic S1. "As soon as we'll be setting up its program of economic studies of sharia in this FE. Currently existing D3 program," explained the director of the Islamic Economics and Finance Trisakti.
In addition to setting up the course, in the development of Islamic economics, Sofyan also revealed his side are already working with Bank Negara Indonesia (BNI) in developing the Laboratory of Sharia Islamic Banking.
"We are currently in development of Islamic banking laboratory valued at Rp 250 million, which is the result of collaboration with BNI Syariah," he said.
He hoped that future human resources can be printed by FE Trisakti absorbed by the market. "I will try to bring students to the growing market today. So will all be absorbed into the market," he said. (Ul)
Sofyan Syafri Harahap, Nakhoda Baru FE Trisakti
Jakarta,
(6/10)-Pengamat ekonomi syariah, Prof. Dr. Sofyan Syafri Harahap, resmi
menjadi dekan Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Trisakti perode
2011-2014 menggantikan Prof. Dr. Hj. Farida Djasfar. Serah terima
jabatan Dekan antara keduanya dilakukan hari ini di kampus Trisakti,
Jakarta.Sofyan mengungkapkan dirinya akan tetap melanjutkan program yang sudah ditentukan sebelumnya. Selain itu, dirinya akan berusaha meningkatkan kontribusi FE kepada industri keuangan khususnya perbankan dalam hal Sumber Daya Manusia (SDM).
"Saya akan meningkatkan kontribusi FE Trisakti kepada perbankan. Saya
akan memperbanyak program kajian, seminar, training, dan melakukan
kerjasama dengan institusi lain dari luar negeri," ujarnya.
Terkait dengan ekonomi syariah, dirinya mengakui sedang menjajaki pendirian program S1 Ekonomi Syariah. "Secepat nya kami akan akan mendirikan program studi ekonomi syariah di FE ini. Saat ini yang sudah ada program D3," jelas direktur Islamic Economics and Finance Trisakti ini.
Selain akan mendirikan program studi tersebut, dalam pengembangan ekonomi syariah, Sofyan juga mengungkapkan saat ini pihaknya sudah bekerjasama dengan Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah dalam membangun Laboratorium Perbankan Syariah.
"Saat ini sedang dalam pembangunan laboratorium perbankan syariah senilai Rp 250 juta, yang merupakan hasil kerjasama dengan BNI Syariah," ucapnya.
Ia berharap kedepannya SDM yang dicetak oleh FE Trisakti dapat terserap oleh pasar. "Saya akan berusaha mendekatkan mahasiswa kepada pasar yang berkembang saat ini. Agar nantinya semua bisa terserap ke dalam pasar," tandasnya.(Ul)
Terkait dengan ekonomi syariah, dirinya mengakui sedang menjajaki pendirian program S1 Ekonomi Syariah. "Secepat nya kami akan akan mendirikan program studi ekonomi syariah di FE ini. Saat ini yang sudah ada program D3," jelas direktur Islamic Economics and Finance Trisakti ini.
Selain akan mendirikan program studi tersebut, dalam pengembangan ekonomi syariah, Sofyan juga mengungkapkan saat ini pihaknya sudah bekerjasama dengan Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah dalam membangun Laboratorium Perbankan Syariah.
"Saat ini sedang dalam pembangunan laboratorium perbankan syariah senilai Rp 250 juta, yang merupakan hasil kerjasama dengan BNI Syariah," ucapnya.
Ia berharap kedepannya SDM yang dicetak oleh FE Trisakti dapat terserap oleh pasar. "Saya akan berusaha mendekatkan mahasiswa kepada pasar yang berkembang saat ini. Agar nantinya semua bisa terserap ke dalam pasar," tandasnya.(Ul)
No comments:
Post a Comment