Jakarta
(12/10) - Faculty of Economics, State University of Jakarta (UNJ FE) in
collaboration with Kolej Islam Darul Ridzuan (KISDAR) Malaysia, held
the International Seminar and Symposium on Islamic Economics in Building
Studies and the Center for Teacher Certification, State University of
Jakarta. With
the theme "Bridging Ideals and Economic Countries: Islamic Economics in
Macro and Micro Perspectives", this event is an effort from both
parties in gathering academics and practitioners of Islamic Economics
caliber world to give birth to new ideas that could benefit the
development of Islamic economics. (source)The
event lasts two days from last Tuesday (11/10), presented a variety of
resource persons who are competent in the world of Islamic economy,
particularly from Indonesia and Malaysia, as Prof.. Permadi
Bambang Soemantri Brodjonegoro (Head of Fiscal Policy The Ministry of
Finance and Chairman of the Association of Indonesian Islamic
Economics), DR. Raditya Sukmana (Academician of Airlangga University Surabaya), Prof.Dr. Md. Ashraf Hashim (Sharia Advisory Council of Bank Negara Malaysia), Dr. Riawan Amin (Chairman of Indonesian Sharia Bank Association), Dr. Hajj Ahmad Husni bin Haji Hasan (Deputy Rector KISDAR).The
event itself was attended by 150 participants, composed of
practitioners and akedimisi se-Indonesia Islamic Economics and Islamic
economics experts from abroad such as Malaysia, Jordan, Saudi Arabia,
Egypt, India, Iraq and Iran.Dean
FE UNJ, Nurahma express intent other than as a forum to exchange ideas
between practitioners and academics from various countries of Islamic
economics, this seminar is also an initial step to establish a program
of study UNJ Islamic economy which is still not owned up to date."Our initial goal was to develop a course of Islamic Economics. So we look first to the public interest as to what this seminar. The
seminar also shows us that we have your full attention on Islamic
economics, "he told pkesinteraktif.com on the sidelines of the seminar.In
this seminar also took place the signing of a Memorandum of
Understanding (Memorandum of Understanding / Mou) between the UNJ and
KISDAR represented by the Rector of the University respectively. It
contains the MoU of cooperation that will be done by both parties which
will be an exchange of lecturers and students, cooperation in research,
cooperation in terms of educational facilities and cooperation in the
organization of international seminars. Cooperation across this country will last for 3 years. (Ul)
Gelar Seminar Internasional Ekonomi Islam, UNJ Rangkul KISDAR
Wednesday, 12 October 2011 15:43
yayan
Jakarta
(12/10)- Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta (FE UNJ)
bekerjasama dengan Kolej Islam Darul Ridzuan (KISDAR) Malaysia,
menggelar Seminar Internasional dan Simposium Ekonomi Islam di Gedung
Pusat Studi dan Sertifikasi Guru Universitas Negeri Jakarta. Dengan tema
“Bridging Ideals and Economic Countries : Islamic Economics in Macro
and Micro Perspectives”, acara ini merupakan upaya dari kedua belah
pihak dalam mengumpulkan akademisi dan praktisi Ekonomi Islam kaliber
dunia untuk melahirkan pemikiran-pemikiran baru yang bisa bermanfaat
bagi perkembangan ekonomi Islam.
Acara yang berlangsung 2 hari dari kemarin Selasa (11/10) ini,
menghadirkan berbagai narasumber yang berkompeten di dunia Ekonomi
Islam, khususnya dari Indonesia dan Malaysia seperti Prof. Bambang
Permadi Soemantri Brodjonegoro (Kepala Badan Kebijakan Fiskal
Kementerian Keuangan dan Ketua Umum Ikatan Ahli Ekonomi Islam
Indonesia), DR. Raditya Sukmana (Akademisi dari Unair Surabaya),
Prof.Dr. Ashraf Md Hashim (Sharia Advisory Council Bank Negara
Malaysia), Dr. Riawan Amin (Ketua Asosiasi Bank Syariah Indonesia), Dr.
Hajj Ahmad Husni bin Haji Hasan (Deputy Rector KISDAR).
Acara
ini sendiri dihadiri oleh 150 peserta, terdiri dari praktisi dan
akedimisi Ekonomi Islam se- Indonesia serta sejumlah pakar ekonomi Islam
dari luar negeri seperti Malaysia, Yordania, Arab Saudi, Mesir, India,
Irak dan Iran.
Dekan FE UNJ,Nurahma Hajat mengungkapkan selain sebagai wadah
bertukar pikiran antara praktisi dan akademisi ekonomi Islam dari
berbagai negara,seminar ini juga merupakan langkah awal UNJ untuk
mendirikan program studi Ekonomi Islam yang memang masih belum dimiliki
sampai saat ini.
“Tujuan awal kami memang ingin mengembangkan program studi Ekonomi
Islam. Jadi kita lihat dahulu animo masyarakat seperti apa dengan
seminar ini. Seminar ini juga memperlihatkan kita bahwa kita memiliki
perhatian penuh pada ekonomi Islam,” ujarnya pada pkesinteraktif.com di
sela-sela acara seminar.
Dalam
seminar ini juga berlangsung penandatanganan nota kesepahaman
(Memorandum of Understanding/Mou) antara UNJ dan KISDAR yang diwakili
oleh Rektor masing-masing Universitas. MoU itu berisikan kerjasama yang
akan dilakukan oleh kedua belah pihak yaitu akan adanya pertukaran dosen
dan mahasiswa, kerjasama dalam penelitian, kerjasama dalam hal
fasilitas pendidikan dan kerjasama dalam menggelar seminar-seminar
internasional. Kerjasama lintas negara ini akan berlangsung selama 3
tahun.(ul)
Source : http://www.pkesinteraktif.com/berita/91-umum/2942-gelar-seminar-internasional-ekonomi-islam-unj-rangkul-kisdar.html- Oct 12, 2011 - google translate
No comments:
Post a Comment