Monday, November 21, 2011

INDONESIA - BANKING - BRI Syariah Malang targets 15 billion of gold sales

MALANG: Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sharia Malang branch set a target of 15 billion gold sales through product ownership Precious Metals (KLM).
Branch Chairman BRI Syariah Malang, Educate Sudarsono, said of the targets are pegged until November position is now realized for Rp7 billion. (source)


"The hope that there will disisa time we optimize. And we are optimistic that the target of that size (15 billion) could be realized, "he said after the ceremony Educate How Smart Use of Gold in Malaysia last weekend.
Added, KLM had just launched officially in June. And for BRI Syariah Malang, KLM new start in August. Even so, public interest will be high enough KLM.
"Most of the devotees come from the employee to entrepreneur. Even the market comes not only from the Malang region, but also from Pasuruan and Blitar region. "
According to him, a sense of optimism can be realized if the target is quite reasonable. Evidently, in the event How Smart Use of Gold is one of the participants who have direct investments amounting to 500 grams. As large public interest, Educate optimistic that the target can be realized.
"It was also indicated by the high enthusiasm of the participants will be KLM. Because they are our laws is the business and investment potential. "
Investment through KLM, assessed remain profitable. The assumption, with the increase in the price of gold per year 15% -20% with the current gold price per gram Rp517.000 then with 15% rise in the gold price next year will be Rp594.550 per gram.
That way if for example have gold as much as 150 grams, then the value of gold that will be obtained in the coming year is Rp89, 182 million.
Investment expert who is also speaker Method Utilizing Smart Gold, Kusnandar Rully, says gold investment is promising because in the next 5 years experience price increases of up to three times faster than other jewelry.
"Gold at this time could be an option for the future began to realize the desire retirement savings, education, health, Umrah, Hajj, to buy cars and other consumer because the price of gold does not recognize the crisis," he added. (K25/Bsi)

BRI Syariah Malang patok penjualan emas Rp15 miliar

Large_img_4538


MALANG: Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syariah Cabang Malang mematok target Rp15 miliar dari penjualan emas melalui produk Kepemilikan Logam Mulia (KLM).

Pimpinan Cabang BRI Syariah Malang, Didik Sudarsono, mengatakan dari target yang dipatok tersebut sampai posisi November saat ini sudah terealisasi sebesar Rp7 miliar.

“Harapannya disisa waktu yang ada akan kami optimalkan. Dan kami optimistis target sebesar itu (Rp15 miliar) bisa terealisasi,” kata Didik usai acara Cara Cerdas Memanfaatkan Emas di Malang akhir pekan kemarin.

Ditambahkan, KLM sendiri baru dilaunching secara resmi pada Juni lalu. Dan untuk BRI Syariah Malang, KLM baru start pada Agustus lalu. Kendati begitu, animo masyarakat akan KLM cukup tinggi.

“Sebagian besar peminatnya berasal dari kalangan karyawan hingga pengusaha. Bahkan pasar datang tidak hanya dari wilayah Malang Raya saja, namun juga berasal dari wilayah Pasuruan dan Blitar.”

Menurut dia, rasa optimisme jika target bisa terealisasi memang cukup beralasan. Terbukti, dalam acara Cara Cerdas Memanfaatkan Emas tersebut ada salah seorang peserta yang investasi langsung sebesar 500 gram. Seiring dengan besarnya animo masyarakat, Didik optimistis target bisa terealisasi.

“Hal itu juga ditunjukkan dengan antusias yang tinggi dari peserta akan KLM. Karena mereka yang kami undang adalah pelaku bisnis dan investasi  yang potensial.”

Investasi melalui KLM, dinilai tetap menguntungkan. Asumsinya, dengan kenaikan harga emas per tahun 15%-20% dengan harga emas saat ini Rp517.000 per gram maka dengan kenaikan 15% maka harga emas tahun depan akan menjadi Rp594.550 per gram.

Dengan begitu jika misalkan punya emas sebanyak 150 gram, maka nilai emas yang akan didapat pada setahun mendatang adalah Rp89,182 juta.

Pakar investasi yang juga pembicara Cara Cerdas Memanfaatkan Emas, Rully Kusnandar, mengatakan investasi emas memang menjanjikan karena dalam kurun 5 tahun mengalami kenaikan harga hingga tiga kali lebih cepat dibandingkan perhiasan lainnya.

“Emas saat ini bisa jadi pilihan untuk mewujudkan keinginan masa depan mulai tabungan pensiun, pendidikan, kesehatan, umroh, haji, sampai konsumtif membeli mobil dan lainnya karena harga emas tidak mengenal krisis,” tambah dia. (K25/Bsi)

No comments:

Post a Comment