JAKARTA - President Director of PT BRISyariah, Vence Rahardjo ending with the tenure does not extend the assignment, although the General Meeting of Shareholders agreed to reclaim his job resume.
Rahardjo Vence in his press conference here on Friday said the AGM was asked back to the main director of PT BRISyariah. However, according to him, the job should be submitted to the next generation. (source)
Rahardjo Vence in his press conference here on Friday said the AGM was asked back to the main director of PT BRISyariah. However, according to him, the job should be submitted to the next generation. (source)
"I believe the next generation better able to perform these tasks along with the rapid growth of the banking industry," he said.
He said the year 2011 was a year off, because all the moves to fly achieve maximum performance. "This year all of the achievement of business plans in accordance with the bank (RBB)," he said.
So in 2012, he was the year of acceleration for BRISyariah to align themselves with other banks in Indonesia. "Therefore, I am proud to hand over the reins of this company to the next generation," he said.
"Things in the crucial first three years have been successfully passed, then continued to live alone," he added.
According to Vence, PT BRISyariah assets in 2009 amounting to Rp 3 trillion and in November 2011 increased to Rp 10.6 trillion. (tk / ant)
Vence Rahardjo Akhiri Masa Bakti di BRISyariah
Jumat, 9 Desember 2011 | 14:55
Jumat, 9 Desember 2011 | 14:55
JAKARTA - Direktur Utama PT BRISyariah, Vence Rahardjo mengakhiri masa baktinya dengan tidak memperpanjang penugasannya, meski Rapat Umum Pemegang Saham sepakat meminta kembali melanjutkan tugasnya.
Vence Rahardjo dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat mengatakan, RUPS memang meminta kembali untuk menjabat direktur utama PT BRISyariah. Namun, menurut dia, sebaiknya jabatan itu diserahkan kepada generasi berikutnya.
"Saya percaya generasi berikutnya lebih mampu melaksanakan tugas ini seiring dengan makin pesatnya pertumbuhan industri perbankan," katanya.
Ia mengatakan, tahun 2011 merupakan tahun lepas landas, karena semua bergerak untuk terbang mencapai kinerja maksimal. ”Pada tahun ini semua pencapaian sesuai dengan rencana bisnis bank (RBB),” ujarnya.
Jadi pada 2012, lanjut dia adalah tahun akselerasi bagi BRISyariah untuk mensejajarkan diri dengan bank-bank lainnya di Indonesia. "Karena itu, saya dengan bangga menyerahkan kendali perusahaan ini kepada generasi selanjutnya," ucapnya.
”Hal-hal krusial di tiga tahun pertama telah berhasil dilalui, selanjutnya tinggal melanjutkan saja,” tambahnya.
Menurut Vence, aset PT BRISyariah pada 2009 sebesar Rp 3 triliun dan pada November 2011 meningkat mencapai Rp 10,6 triliun. (tk/ant)
Vence Rahardjo dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat mengatakan, RUPS memang meminta kembali untuk menjabat direktur utama PT BRISyariah. Namun, menurut dia, sebaiknya jabatan itu diserahkan kepada generasi berikutnya.
"Saya percaya generasi berikutnya lebih mampu melaksanakan tugas ini seiring dengan makin pesatnya pertumbuhan industri perbankan," katanya.
Ia mengatakan, tahun 2011 merupakan tahun lepas landas, karena semua bergerak untuk terbang mencapai kinerja maksimal. ”Pada tahun ini semua pencapaian sesuai dengan rencana bisnis bank (RBB),” ujarnya.
Jadi pada 2012, lanjut dia adalah tahun akselerasi bagi BRISyariah untuk mensejajarkan diri dengan bank-bank lainnya di Indonesia. "Karena itu, saya dengan bangga menyerahkan kendali perusahaan ini kepada generasi selanjutnya," ucapnya.
”Hal-hal krusial di tiga tahun pertama telah berhasil dilalui, selanjutnya tinggal melanjutkan saja,” tambahnya.
Menurut Vence, aset PT BRISyariah pada 2009 sebesar Rp 3 triliun dan pada November 2011 meningkat mencapai Rp 10,6 triliun. (tk/ant)
No comments:
Post a Comment