www.bisnis.com - SURABAYA: PT Bank Muamalat Tbk Third Party Fund raising target for the area of East Java, Bali, and Nusa Tenggara to grow 25.21% in 2012, to Rp2, 93 trillion.
Setiabudi, Manager of the bank to plan the third area, said that throughout 2011 the acquisition of bank deposits Muamalat of East Java, Bali, and Nusra reached Rp2, 34 trillion, up 50% compared with the previous year. (source)
"The funds from the retail savings products and current accounts last year is quite high, namely 43.2% of total deposits, or Rp1, 01 trillion. While the rest of the deposits," he told Business Today.
The fund, he added, compiled by relying on savings products such as savings Hajj Arafah, visa Muamalat savings, and savings umra. This year the Company also plans to issue a new form of savings products for children.
He was optimistic the target will be achieved this year because there will be the addition of two network office in East Java this year. Currently, there are 45 new Muamalat office network in East Java, Bali, and Nusra.
The number of atm network in those areas that last year only 67 units, by 2012 there will be an additional 24 units, bringing the total there are 91 units of atm later. Customers who until the end of 2011 reached 451 000 people, at the end of 2012 an additional 49,000 people are expected there again so that the total reached 500,000 customers.
Director of Retail Bank Muamalat Adrian Gunadi previously expressed Java, Bali, and Nusra have a significant role for the portfolio's first Islamic bank in Indonesia. In terms of customer numbers alone, the three areas that accounted for 16.67% of total bank customers nationwide Muamalat that around 3 million people.
"Along with our growth, the role of the three areas was significant, not only preformance accelerate the growth of assets, deposits and financing but also in improving the retail portion of our business portfolio," he explained.
As of late 2011, the region which is headquartered in Surabaya was recorded assets of Rp2, 58 trillion, or contribute 7.94% of total assets Muamalat nationally. This year, the asset is targeted to increase to Rp3, 26 trillion. (24/Bsi)
Muamalat incar DPK tumbuh 25,21%
Oleh Bunga Citra Arum Nursyifani
Minggu, 05 Februari 2012 | 21:26 WIB
SURABAYA: PT Bank Muamalat Tbk menargetkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga untuk area Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara tumbuh 25,21% pada 2012, menjadi Rp2,93 triliun.
Setiabudi, Manager Bank Muamalat untuk ketiga area tersebut, mengatakan sepanjang 2011 perolehan DPK bank muamalat dari Jatim, Bali, dan Nusra mencapai Rp2,34 triliun, naik 50% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Dana ritel dari produk tabungan dan giro tahun lalu cukup tinggi, yakni 43,2% terhadap total DPK, atau senilai Rp1,01 triliun. Sedangkan sisanya dari deposito," katanya kepada Bisnis, hari ini.
Dana tersebut, tambahnya, dihimpun dengan mengandalkan produk-produk tabungan antara lain tabungan haji arafah, tabungan muamalat visa, dan tabungan umroh. Perseroan tahun ini juga berencana mengeluarkan produk baru berupa tabungan untuk anak-anak.
Dia optimistis target tahun ini akan tercapai karena akan ada penambahan dua jaringan kantor di Jatim tahun ini. Saat ini, baru terdapat 45 jaringan kantor Bank Muamalat di Jatim, Bali, dan Nusra.
Jumlah jaringan atm di area-area itu yang tahun lalu hanya 67 unit, pada 2012 akan ada tambahan 24 unit lagi, sehingga total ada 91 unit atm nantinya. Nasabah yang hingga akhir 2011 baru mencapai 451.000 orang, pada akhir 2012 diharapkan ada tambahan 49.000 orang lagi sehingga total mencapai 500.000 nasabah.
Direktur Ritel Bank Muamalat Adrian Gunadi sebelumnya mengungkapkan Jatim, Bali, dan Nusra memiliki peran yang cukup signifikan bagi portfolio bank syariah pertama di Indonesia itu. Dari segi jumlah nasabah saja, ketiga area itu menyumbang 16,67% dari total nasabah bank muamalat secara nasional yang berkisar 3 juta orang.
"Seiring dengan tumbuh kembang kami, peran ketiga area itu semakin signifikan, tak hanya dalm mengakselerasi pertumbuhan aset, DPK, dan pembiayaan namun juga dalam meningkatkan porsi ritel dalam portfolio bisnis kami," terangnya.
Per akhir 2011, wilayah yang berkantor pusat di Surabaya itu mencatat aset sebesar Rp2,58 triliun, atau berkontribusi 7,94% terhadap total aset Bank Muamalat secara nasional. Tahun ini, aset tersebut ditargetkan naik menjadi Rp3,26 triliun. (24/Bsi)
Source: http://www.bisnis.com/articles/ekspansi-bank-muamalat-incar-dpk-tumbuh-25-21-percent - Feb 5, 2012 - google translate
No comments:
Post a Comment