"This could occur when each bank syariah and syariah business units can increase the flat compared with the parent," he said to the Business, a brief message late Wednesday, May 9, 2012.
In addition, more recently, the main support absolute effort required to market share growth expectations can be realized. "That should be reflected in the RBB [bank business plan], respectively," he added. (source)
A number of bankers optimistic sharia banking industry could reach 4.5% market share compared to the total national banking assets at the end of this year.
Bambang Widjanarko, Director of Syariah Business Bank Negara Indonesia (BNI Syariah), is one banker who is optimistic the industry can pass sharia market share (market share) 4.5% at the end of this year.
"If we are optimistic of industry assets could reach 4.5% at the end of the year, because of the more sharia banking outlets to create a multiplier effect for growth in third party funds [DPK] which tips led to an increase of assets," he said.
Similar Optimisime presented by president of Bank Syariah Mandiri (BSM) Yuslam Fauzi. "If the market share of 5% may be new next year could be achieved, but at least this year can be 4.5%," he said. (FAA)
BANK SYARIAH: Ini dia syarat tembus pangsa pasar 4,5%
Rabu, 09 Mei 2012 | 20:11 WIB
JAKARTA: Edy Setiadi, Kepala Departemen Perbankan Syariah Bank
Indonesia memberikan dua catatan agar industri perbankan syariah bisa
menembus pangsa pasar 4,5% pada akhir tahun ini.
"Hal itu bisa terjadi apabila setiap bank syariah dan unit usaha syariah bisa meningkatkan pangsanya dibandingkan dengan induknya," ujarnya kepada Bisnis, lewat pesan singkat Rabu 9 Mei 2012.
Selain itu, lanjutnya, dukungan induk usaha mutlak diperlukan agar harapan pertumbuhan pangsa pasar bisa terealisasi. "Itu harus tercermin di dalam RBB [rencana bisnis bank] masing-masing," tambahnya.
Sejumlah bankir optimis industri perbankan syariah dapat mencapai pangsa pasar 4,5% dibandingkan dengan total aset perbankan nasional pada akhir tahun ini.
Bambang Widjanarko, Direktur Bisnis Bank Negara Indonesia Syariah (BNI Syariah), merupakan salah satu bankir yang optimis industri syariah dapat menembus pangsa pasar (market share) 4,5% pada akhir tahun ini.
“Kalau aset industri kami optimis bisa mencapai 4,5% pada akhir tahun, karena outlet bank syariah semakin banyak sehingga menciptakan multiplier effect bagi pertumbuhan dana pihak ketiga [DPK] yang ujungnya mendorong peningkatan aset,” ujarnya.
Optimisime serupa juga disampaikan oleh Direktur Utama Bank Syariah Mandiri (BSM) Yuslam Fauzi. “Kalau market share 5% mungkin tahun depan baru bisa tercapai, tetapi paling tidak pada tahun ini bisa 4,5%,” ujarnya. (faa)
"Hal itu bisa terjadi apabila setiap bank syariah dan unit usaha syariah bisa meningkatkan pangsanya dibandingkan dengan induknya," ujarnya kepada Bisnis, lewat pesan singkat Rabu 9 Mei 2012.
Selain itu, lanjutnya, dukungan induk usaha mutlak diperlukan agar harapan pertumbuhan pangsa pasar bisa terealisasi. "Itu harus tercermin di dalam RBB [rencana bisnis bank] masing-masing," tambahnya.
Sejumlah bankir optimis industri perbankan syariah dapat mencapai pangsa pasar 4,5% dibandingkan dengan total aset perbankan nasional pada akhir tahun ini.
Bambang Widjanarko, Direktur Bisnis Bank Negara Indonesia Syariah (BNI Syariah), merupakan salah satu bankir yang optimis industri syariah dapat menembus pangsa pasar (market share) 4,5% pada akhir tahun ini.
“Kalau aset industri kami optimis bisa mencapai 4,5% pada akhir tahun, karena outlet bank syariah semakin banyak sehingga menciptakan multiplier effect bagi pertumbuhan dana pihak ketiga [DPK] yang ujungnya mendorong peningkatan aset,” ujarnya.
Optimisime serupa juga disampaikan oleh Direktur Utama Bank Syariah Mandiri (BSM) Yuslam Fauzi. “Kalau market share 5% mungkin tahun depan baru bisa tercapai, tetapi paling tidak pada tahun ini bisa 4,5%,” ujarnya. (faa)
Source: http://www.bisnis.com/articles/bank-syariah-ini-dia-syarat-tembus-pangsa-pasar-4-5-percent - May 9, 2012 - google translate
No comments:
Post a Comment