Friday, May 11, 2012

INDONESIA - BANKING - Bank Friends of Sampoerna Prepare Form UUS Syariah Rp 100 Billion

www.investor.co.id - JAKARTA - Sampoerna Companions Bank plans to inject capital to build a business unit of sharia (UUS) in 2012.

"We're in 2012 will be an injection of capital of about USD 100 billion in preparation for the establishment of Sharia," said Managing Director of Bank friend Michael W Supriadi Sampoerna after the news conference about the launch of the Friends of Sampoerna Bank in Jakarta, Wednesday.

This was done because in order to establish sharia unit, a bank is expected to provide separate payment for the procurement of capital or the growth of Islamic business units themselves(source)



The plan, the Bank filed a permit to UUS Companions in July 2012. Indra explained later UUS will also enter into the realm of micro and small enterprises.

"The philosophy of micro and Islamic philosophy it's like two sides of the coin. Both promote partnerships, promoting fairness, transparency and long-term relationship and not transactional," he explained.

Bank assets Friends of Sampoerna in 2011 grew 35 percent to Rp 1.1 trillion, from Rp 798 billion in 2010 year-on-year (YoY).

The bank loan growth in 2011 nearly reached USD 700 billion, which in 2012 became manager of the credit growth target of Rp 1 trillion.

Sampoerna Group through PT Sampoerna Investama in May 2011 it has acquired 85 percent stake in Bank Dipo International and change the name of the bank into Bank Friends of Sampoerna in February 2012.

Meanwhile, PT Pahalamas Prosperous as founding shareholders still own 15 percent stake in the bank. (tk / ant)

Bank Sahabat Sampoerna Siapkan Rp 100 Miliar Bentuk UUS
Rabu, 9 Mei 2012 | 16:05
Sumber:detik Sumber:detik


JAKARTA - Bank Sahabat Sampoerna berencana menyuntikkan modal untuk membangun unit usaha syariah (UUS) pada 2012.

"Kami pada 2012 akan injeksi modal sekitar Rp 100 miliar dalam rangka persiapan pembentukan Unit Usaha Syariah," kata Direktur Utama Bank Sahabat Sampoerna Indra W Supriadi seusai jumpa pers tentang peluncuran Bank Sahabat Sampoerna di Jakarta, Rabu.

Hal itu dilakukan karena untuk membentuk unit syariah, suatu bank diharapkan memberi setoran modal terpisah untuk pengadaan atau pertumbuhan bagi unit usaha syariah sendiri.

Rencananya, Bank Sahabat mengajukan perizinan untuk UUS pada Juli 2012. Indra menjelaskan nantinya UUS juga akan masuk ke ranah usaha mikro dan kecil.

"Filosofi mikro dan filosofi syariah itu memang seperti dua sisi mata uang. Keduanya mengedepankan kemitraan, mengedepankan keadilan, transparansi dan hubungan jangka panjang serta tidak bersifat transaksional," jelas dia.

Aset Bank Sahabat Sampoerna pada 2011 tumbuh 35 persen menjadi Rp 1,1 triliun, dari 2010 sebesar Rp 798 miliar secara year on year (YoY).

Pertumbuhan kredit bank tersebut pada 2011 hampir mencapai Rp 700 miliar dimana pada 2012 pengelola menargetkan pertumbuhan kredit menjadi Rp 1 triliun.

Grup Sampoerna melalui PT Sampoerna Investama pada Mei 2011 telah mengakuisisi 85 persen saham Bank Dipo Internasional dan mengubah nama bank menjadi Bank Sahabat Sampoerna pada Februari 2012.

Sementara itu, PT Pahalamas Sejahtera sebagai pemegang saham pendiri tetap memiliki 15 persen saham bank tersebut. (tk/ant)

No comments:

Post a Comment